Untuk sebuah benda hitam, berlaku suatu
hubungan antara panjang gelombang dengan suhu mutlak yang dinyatakan :
λm .T =
C............................................................ (1)
dengan λm merupakan
panjang gelombang yang sesuai dengan radiasi energi maksimum, T adalah
temperatur termodinamik benda, dan C adalah tetapan pergeseran Wien (2,898
× 10-3 mK). Hubungan tersebut disebut Hukum pergeseran
Wien, yang dinyatakan oleh Wilhelm Wien (1864 - 1928). (Baca juga : Radiasi Panas)
Gambar 1. memperlihatkan grafik hubungan
antara intensitas radiasi dan panjang gelombang radiasi benda hitam ideal pada
tiga temperatur yang berbeda. Grafik ini dikenal sebagai grafik distribusi
spektrum. Intensitas merupakan daya yang dipancarkan per satuan panjang
gelombang. Ini merupakan fungsi panjang gelombang I maupun temperatur T, dan
disebut distribusi spektrum.
Dari grafik terlihat bahwa puncak kurva
penyebaran energi spektrum bergeser ke arah ujung spektrum panjang gelombang
pendek dengan semakin tingginya temperatur.
Fungsi distribusi spektrum P (λ,T) dapat
dihitung dari termodinamika klasik secara langsung, dan hasilnya dapat
dibandingkan dengan Gambar 1.
Hasil perhitungan klasik ini dikenal
sebagai Hukum Rayleigh- Jeans yang dinyatakan:
P (λ,T) = 8 π k T λ-4
dengan k merupakan konstanta Boltzmann.
Hasil ini sesuai dengan hasil yang
diperoleh secara percobaan untuk panjang gelombang yang panjang, tetapi tidak
sama pada panjang gelombang pendek. Begitu λ mendekati nol, fungsi P (λ, T )
yang ditentukan secara percobaan juga mendekati nol, tetapi fungsi yang
dihitung mendekati tak terhingga karena sebanding dengan λ-4.
Dengan demikian, yang tak terhingga yang terkonsentrasi dalam panjang gelombang
yang sangat pendek. Hasil ini dikenal sebagai katastrof ultraviolet.
Hukum pergeseran Wien isinya:
“Panjang gelombang untuk intensitas cahaya maksimum
berkurang dengan meningkatnya suhu”
Pengertian dan Isi Hukum Pergeseran Wien
Hukum pergeseran Wien dinyatakan dengan
persamaan:
C = Lambda x T
Dengan catatan:
T = suhu mutlak benda hitam (K)
C = tetapan pergeseran Wien = 2,90 x 10
-3 m K
Tidak ada komentar:
Posting Komentar